Jumat, 24 Februari 2023

Produktif Menulis Melejitkan Prestasi

 

Judul

:

Produktif Menulis Melejitkan Prestasi

Resum ke-

:

21

Gelombang

:

28

Hari, Tanggal

:

Jumat, 24 Februari 2023

Tema

:

Melejitkan Prestasi dengan Menulis

Narasumber

:

Rita Wati, S.Kom.

Moderator

:

Helwiyah, S.Pd., M.M.

Assalamualaikum Wr. Wb. 

Ibu-ibu narasumber dan moderator, serta teman-teman yang berbahagia.

Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) Gelombang 28 malam ini memasuki pertemuan ke-21, yang menjadi moderator adalah Ibu Helwiyah, S.Pd., M.M. Narasumber pada kali ini adalah Ibu Rita Wati, S. Kom. Beliau adalah Guru Informatika di SMP Negeri 2 Mendoyo Kabupaten Jembrana Provinsi Bali dan juga merupakan alumni Belajar Menulis Gelombang ke-10.
Ibu Rita Wati mempunyai segudang prestasi, diantaranya Youtuber terbaik dalam konten "Metode Pembelajaran Melalui Youtube". Tidak jarang menjuarai lomba menulis nasional. Pernah meraih juara blog dan Guru Inspiratif Terbaik Kemendikbudristek tahun 2021 yang dilakukan secara kolaborasi dengan Prof.Richardus Eko Indrajit. Yang terbaru menjadi salah satu guru dari 160 guru dari Indonesia, Malaysia, Philipina dan Thailand mengikuti AILCoB ICT Virtual Training yang diselenggarakan oleh Institute of APEC Collaborator Educational (IACE) yang bekerjasama antara Kemendikbud dan Kementrian Pendidikan Korea Selatan. Beliau juga seorang master bloger dan masih banyak lagi prestasi yang lain. Secara detail profile ibu Rita bisa dilihat pada link berikut ini.
Buku-Buku karya Ibu Rita Wati, S.Kom.
Materi tentang "Melejitnya Prestasi dengan Menulis", ini secara sekilas jika dilihat dari judulnya kita sudah memahaminya, hanya saja mungkin belum melakukan atau ragu-ragu melakukannya. Mungkin yang dirasakan saat ingin menjadi penulis bagi penulis pemula adalah susah ide, miskin kosa kata, sulit merangkai kata, menunda-nunda, bingung mau menulis apa, tidak percaya diri, bingung mau dimulai dari mana, merasa tulisannya jelek tidak layak dibaca, dan lain-lain.
Lantas bagaimana cara mengatasinya? Jika ditelaah, jawabannya adalah soal bagaimana cara membaca dan menulis.
Untuk mewujudkan mimpi menjadi seorang penulis adalah harus banyak-banyak membaca sehingga kita akan menemukan ide untuk menulis.

Membaca itu tidak mesti harus membaca buku akan tetapi membaca sebuah peristiwa atau kejadian misalkan kita mengalami suatu peristiwa yang bahagia atau sedih kemudian dituangkan kedalam tulisan maka secara tidak langsung kita sudah berlatih menjadi seorang penulis.
Sehingga nanti ketika sudah terbiasa menulis tulisan tersebut bisa diarahkan kedalam bentuk cerpen ataupun novel. Dan pada akhirnya mungkin kita bisa meningkatkan prestasi kita hanya karena menulis.
Kuncinya adalah menulis dan membaca.

Bagaimana melejitkan prestasi dengan menulis 
Di samping itu, secara detail agar menulis dapat meningkatkan prestasi bisa dilakukan dengan cara:
  • Tentukan dahulu apa tujuan/motivasi untuk menulis, apa hanya sekadar mau belajar, hobi, atau karena keterpaksaan salah satu persyaratan naik pangkat, bisa jadi karena ingin mendapatkan uang. 
  • Selanjutnya adalah mulai menulis, menulis apa saja yang ada di pikiran, mungkin tentang lingkungan sekitar, tentang siswa, tentang binatang kesayangan, hal-hal yang kita senangi atau kuasai.
  • Tuangkan semua ide yang ada dalam tulisan hingga selesai, tunda dulu untuk mengedit.
  • Latih menulis setiap hari mulai dari 100 kata kemudian meningkat 150 kata naik lagi menulis pentigraf (menulis tiga paragraf) hingga pada akhirnya bisa menulis 1000 kata perhari.
  • Lakukan setiap hari.
  • Setelah semua terbiasa mulai tingkatkan dengan membuat peta konsep atau TOC jika tulisan yang kita buat ingin dijadikan sebuah buku.
  • Mulailah join menulis Buku Antologi (Hal ini bertujuan untuk menumbuhkan kepercayaan diri menjadi seorang penulis).
Jika sudah terbiasa menulis maka mulailah mengikuti kompetisi menulis mungkin menulis puisi, cerpen essay, karya ilmiah, lomba blog dan lain-lain.

Pertama kali mungkin belum bisa dapat juara, tidak masalah semua berawal dari kekalahan, yang pasti jangan pernah menyerah karena banyak pembelajaran yang akan kita dapatkan kalau kita selalu memperhatikan tulisan para pemenang.

Selanjutnya agar tulisan menjadi lebih berkualitas, serta enak dibaca, maka harus memperhatikan kaidah-kaidah dasar penulisan. Adapun kaidah-kaidah dasar penulisan itu antara lain:
  • Penggunaan huruf besar dan kecil,
  • Paragraf jangan terlalu panjang (usahakan tidak melebihi 10 kalimat tiap paragrafnya, terlebih kalau di blog,
  • Penggunaan tanda baca seperti (titik, koma, titik dua, setrip, tanda petik dsb),
  • Kata baku (bisa install KBBI V),
  • Penggunaan kata yang tidak efektif,
  • Penggunaan istilah asing yang tidak tepat,
  • Penggunaan kata depan di yang sering keliru dipisah atau disambung
Sebenarnya itu adalah kesalahan yang mendasar, tapi sebaiknya jika sedang menulis tuangkan saja semua ide sampai selesai setelah itu baru dibaca berulang-ulang dan dilakukan pengeditan terhadap kesalahan yang ditemukan.

Fokus semangat menulis hingga berprestasi
Menulis biasanya diklasifikasikan berdasarkan tema yang akan diangkat. Jika menulis tentang tema pejalaran, kita harus menggunakan bahasa baku sesuai dengan EYD, kemudian jika kita menulis tentang tema sehari-hari atau fiksi bisa menggunakan bahasa bebas/gaul tapi masih dalam bahasa yang mudah dipahami.

Semangat menulis biasanya naik turun bergantung mood, untuk itu kembalikan semangat dan motivasi kita ke tujuan untuk apa kita menulis. Kita bisa mengikuti kelas-kelas atau kegiatan-kegiatan pelatihan tentang menulis. Di situ kita akan paham karena kita tidak akan pernah merasa sudah cukup mampu. Semakin kita mengikuti suatu kegiatan maka semakin kita menyadari bahwa ilmu kita sangat minim. Semangat terus untuk mencapai suatu karya dan lakukan dengan konsisten.

Ketika kita telah berniat memiliki buku sendiri, maka mulai saat bergabung di Kelas Belajar Menulis kita bisa mulai membuat konsep buku apa yang ingin kita tulis. Setelah membuat konsep atau daftar isi, kita harus mengeksekusi untuk menjadikan tulisan. Berapa lama untuk menjadikan buku, tergantung penulis. Jika berekad kuat, bisa jadi satu minggu sudah selesai.

Manfaat Menulis

Manfaat Menulis Menurut Para Ahli:
  • Meningkatkan kecerdasan
  • Mengembangkan daya inisiatif dan kreativitas
  • Menumbuhkan keberanian
  • Mendorong kemauan dan kemampuan mengumpulkan informasi
Manfaat Menulis dari segi Kesehatan:
  • Meredakan stress
  • Memecahkan masalah dengan lebih baik
  • Menuangkan perasaan sesuai keinginan
  • Memperbaiki suasana hati
  • Meningkatkan daya ingiat
Mantap sekali materi malam ini, tak terasa moderator sudah memandu dengan asyik sekali. Terimakasih Ibu Rita Wati, S.Kom. atas ilmunya yang luar biasa dan ibu Helwiyah, S.Pd., M.M. sebagai moderator. Semoga resume ini bermanfaat khususnya bagi penulis sendiri dan bagi pembaca pada umumnya. Aamiin.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb. 

Referensi:
  • Materi KBMN Gelombang ke-28 pertemuan ke-20, narasumber Ibu Rita Wati, S.Kom. Jumat, 24 Februari 2023 pukul 19.00 s/d 21.00 WIB.





18 komentar:

  1. Gercep resumenya πŸ‘ keren Bun πŸ™

    BalasHapus
  2. Gercap Bu Iim keren dan amazing resumenya

    BalasHapus
  3. Luar Biasa bundaku ini..Kereeen..Terdepan..Semangat!

    BalasHapus
  4. Hebat... Gercep resumenya. F1πŸ‘πŸ‘πŸ‘

    BalasHapus
  5. Resume paling cepat lengkap pulaa... TOPBGT

    BalasHapus
  6. Luar biasa ...sudah banyak yang singgah dari resume tercepat yang terkirim....πŸ‘

    BalasHapus
  7. Luar biasa resumenya bunπŸ‘πŸ‘

    BalasHapus
  8. Luar bisa, resume lengkap. sangat menginspirasi

    BalasHapus
  9. Masya Allah tabarokallah cepat lengkap sangat menginfirasi mantap

    BalasHapus
  10. Terima kasih, Bapak/Ibu yg tlh Sudi singgah di blog sy.

    BalasHapus
  11. Ibu ini memang jago mengolah kata menjadi resume yang enak dibaca.

    BalasHapus
  12. Mantap. Lihai sekali Bunda ini ya

    BalasHapus

Inovasi Penerbitan Buku

  Judul : Inovasi Penerbitan Buku Resum ke- : 30 Gelombang ...